Kamis, 12 November 2009

Teori gempa di masa islam

Arsitek-arsitek di masa Islam, juga telah membuat bangunan-bangunan tahan gempa.

Fenomena alam berupa gempa bumi, sejak awal menjadi kajian ilmuwan Muslim. Al-Kindi, misalnya, yang merupakan ahli matematika, fisika, dan astronomi, membuat tulisan berjudul The Science of Winds in the Bowels of the Earth, which Produce Many Earthquakes and Cave-in.

Ibnu Sina, yang dikenal sebagai seorang ilmuwan dan dokter, juga menyampaikan pandangannya mengenai gempa bumi. Ia mengutip sejumlah ilmuwan Yunani yang mengaitkan gempa bumi dengan tekanan gas yang tersimpan di dalam bumi dan kemudian berusaha keluar dari bumi.

Namun, Ibnu Sina tak sepenuhnya sependapat dengan pandangan para ilmuwan Yunani tersebut. Jadi, ia menentang teori mereka dengan memberikan penjelasan dari pemikirannya sendiri dan mengembangkan teorinya sendiri.

Ibnu Sina mengungkapkan, gempa terkait dengan tekanan besar yang terperangkap dalam rongga udara yang ada di dalam bumi. Tekanan ini, bisa datang dari air yang masuk ke dalam rongga bumi dan menghacurkan sejumlah bagian bumi.

Dalam esai panjangnya, Ibnu Sina memberikan sebuah metode untuk mengatasi dampak gempa bumi. Ia menyarankan masyarakat untuk menggali dan membuat sumur di tanah, supaya tekanan gas menurun. Sehingga, getaran akibat gempa bumi berkurang.

Beberapa sejarawan mengatakan, setelah abad ke-10 dan ke-11 teori para ilmuwan Muslim tentang penyebab gempa lebih menekankan pada sisi religius. Mereka berpikir bahwa gempa merupakan fenomena alam yang telah ditetapkan Tuhan.

Namun, pendapat lain mengemuka, para ilmuwan Muslim mengadopsi filsafat logika dan fisik, untuk menjelaskan penyebab terjadinya gempa bumi sejak abad ke-10. Pendekatan itu, agak dihindari menjelang periode berakhirnya kekuasaan Mamluk.

Sejumlah ilmuwan lain dalam periode klasik Islam yang menulis tentang gempa bumi, antara lain, Al-Biruni, Ibnu Rusyd, Jabir bin Hayyan. Mereka membahas gempa bumi dalam buku yang mereka tulis dalam bidang meteorologi, geografi, dan geologi.

Pada masa-masa berikutnya, kajian ilmiah tentang gempa bumi terus dilakukan oleh ilmuwan Muslim. Abu Yahya Zakariya' ibn Muhammad al-Qazwini, ahli geografi, astrnomi, fisika, abad ke-12 asal Persia, menyampaikan teorinya mengenai gempa.

Menurut Al-Qazwini, gempa bumi disebabkan oleh adanya gas bertekanan tinggi sampai menjadi cairan, kemudian berusaha keluar dari dalam bumi sehingga proses ini, selain menyebabkan gempa juga gunung berapi.

Ilmuwan yang sezaman dengan Al-Qazwini, yaitu Al-Tifashi, menambahkan, penumpukan gas menyebabkan tekanan terhadap bumi dan akhirnya menimbulkan gempa. Ia berpendapat, tekanan gas yang sangat kuat menggerakkan kerak bumi.

Ada pula ilmuwan lain, Al-Nuwayri yang hidup sekitar tahun 1373, mengadopsi teori pseudo-fisik yang mengatakan setiap wilayah di bumi memiliki kaitan dengan pegunungan Qaf, yang mengelilingi bumi. Saat Tuhan ingin menghukum manusia, Dia menggerakkan kaitan itu.

Sementara, studi awal mengenai bagaimana bertahan dari gempa bumi, ditulis seorang ilmuwan Mesir, Jalaluddin Al-Suyuti, yang hidup sekitar tahun 1505. Ia tak mengikuti teori fisik tentang gempa bumi yang diadopsi Al-Kindi, Ibnu Sina, Al-Qazwini, maupun Al-Tifashi.

Sebaliknya, Al-Suyuti malah menerima teori pseudo-fisik gunung Qaf dan menceritakan bahwa gempa bumi dan bencana alam lainnya adalah hukuman dari Tuhan terhadap orang-orang berdosa. Dia kemudian membuat catatan 130 gempa bumi yang terjadi di berbagai wilayah Muslim.

Rupanya karya Al-Suyuti menginspirasi karya-karya orang lain untuk menuliskan gempa bumi. Muridnya, Al-Dawudi, menambahkan informasi tentang delapan gempa bumi yang terjadi di Kairo, Mesir. Murid lainnya, Abdulqadir Al-Syadzili, hidup pada 1528, melakukan hal sama.

Al-Syadzili menuliskan pengalamannya saat mengalami dua gempa bumi.
Lalu, ada Badr Al-Din Al-Ghazzi, yang pada 1576 memberikan informasi tentang tiga gempa bumi yang terjadi di Damaskus, Suriah. Najm Al-Din Al-Ghazzi menuliskan 12 gempa bumi di sejumlah tempat.

Menurut laman Muslimheritage, dari tinjauan catatan seismik di Arab, menujukkan adanya fenomena langit dan fenomena di permukaan bumi yang menyertai gempa bumi. Pada waktu itu terjadi gempa bumi yang disebabkan oleh sebuah komet atau meteor.

Pada tahun 1500 terjadi gempa bumi ringan di Kairo. Kala itu orang-orang melihat bintang-bintang di langit tercerai-berai. Pada tahun 1504 terlihat bintang jatuh di Yaman yang disertai dengan serpihan-serpihan materi bintang, lalu diikuti dengan terjadinya gempa bumi.

Pada tahun 1511 terdapat meteor yang terbang dari timur menuju ke utara dan itu diikuti oleh gempa bumi yang berlangsung selama tiga bulan di Kota Moza, Yaman. Sejumlah catatan pada masa itu juga menuliskan bahwa gerhana dan badai pun menyertai terjadinya gempa bumi.

Tak heran jika kemudian mereka menganggap indikasi akan datangnya gempa bumi jika ada meteor, gerhana, atau fenomena alam lainnya yang terjadi. Bahkan, astrologi juga terkadang ikut digunakan untuk memprediksi terjadinya gempa bumi.

Merespons gempa
Selain mengurai kajian tentang gempa bumi, ilmuwan Muslim juga menyampaikan pandangannya mengenai apa yang bisa dilakukan masyarakat dalam menghadapi gempa. Termasuk bagaimana mendirikan bangunan agar bisa tahan gempa.

Di daerah-daerah yang rawan gempa, arsitek-arsitek Muslim menyampaikan serangkaian teori. Mereka menegaskan, agar bagunan memiliki fondasi yang kuat dan dalam. Dinding juga harus memiliki dimensi besar untuk menyangga kubah ketika terjadi gempa.

Dengan demikian, bangunan tidak runtuh saat digoyang gempa. Ini terbukti dengan masih tegak berdirinya monumen-monumen Islam yang ada di Kairo. Bangunan-bangunan itu mampu bertahan dari gempa besar pada 1992 dan masa-masa sebelumnya.

Pada masa kekuasaan Islam, masyarakat bereaksi secara berbeda-beda saat menghadapi gempa. Sejumlah orang segera menuju masjid dan gereja untuk berdoa. Namun, sebagian orang lainnya bergegas menuju area terbuka, kemudian membangun tenda pengungsian.

Ini terjadi pada 1431, saat gempa melanda Granada dan juga sejumlah gempa yang terjadi di Levant. Pada 1504, saat Kota Zayla, Yaman, diguncang gempa, warganya pergi ke area terbuka, yaitu pantai. Di sejumlah wilayah rawan gempa, mereka membangun gubuk kayu.

Gubuk tersebut dibangun di disamping rumah mereka, yang biasanya digunakan untuk bermalam saat terjadi gempa. Sebagian lain menghabiskan malam di area terbuka atau perahu.

Saat Bencana Memantik Penyakit

Bencana alam, seperti gempa bumi, seringkali disertai dengan merebaknya wabah penyakit atau epidemik. Biasanya, kondisi ini dipicu oleh mayat yang tak segera dikuburkan atau kamp-kamp pengungsian di lokasi yang tak dapat dikatakan higienis.

Sejumlah ilmuwan Muslim juga menorehkan buah pemikirannya dalam karya-karya mereka, terkait dengan merebaknya epidemik ini. Sebut saja, Qusta Ibnu Luqa, hidup pada abad ke-9, yang menuliskan buku yang disebut Contagion atau infeksi.

Dalam karyanya itu, ia menggambarkan bagaimana penyakit menular
dari seseorang yang sakit ke orang yang sehat. Ibnu Luqa menyatakan bahwa proses tersebut dipengaruhi oleh udara sekitar dan infeksi. Ia menjelaskan pula tentang penyakit yang disebabkan oleh angin.

Biasanya, para pengungsi akibat bencana alam, juga diterpa angin kencang hingga membuat mereka menderita penyakit. Pada abad ke-10, ada ilmuwan lain yang menulis mengenai epidemik, yaitu Al-Tamimi. Ia memberikan sejumlah penjelasan.

Di antaranya adalah prosedur higienis untuk menghindari infeksi saat terjadi epidemik. Ia juga memberikan penjelasan bagaimana cara mengatasi penyakit yang dibawa oleh udara. Abu Sahl Al-Masihi juga memberikan kontribusi besar.

Al-Masihi hidup di masa yang sama dengan Al-Tamimi. Sejumlah kalangan menilai, buku karya Al-Masihi lebih perinci dibandingkan karya Al-Tamimi. Dalam manuskripnya sebanyak 19 halaman, ia mengelompokkan penyakit epidemik, penyebabnya, dan cara pengobatannya.

Karyanya, dibagi menjadi empat bagian di antaranya adalah bagaimana epidemik mengganggu tubuh manusia dan pencegahan serta pengobatan terhadap setiap jenis epidemik. Ia juga memberikan penjelasan mengenai perbedaan antara epidemik (al-Waba) dan endemik.

Menurut Al-Masihi, ada tiga penyebab terjadinya epidemik, yaitu kelembaban dan kehangatan udara yang berlebihan, udara kering yang berlebihan, dan udara sedang berubah ke dalam sebuah kondisi yang abnormal. dya/taq

Rabu, 11 November 2009

Teknologi Radar

24-04-2007, 09:00 AM
Indonesia adalah negara maritim yang mempunyai luas laut sebesar 8,5 juta kilometer persegi. Saat ini Indonesia belum optimal dalam mengawasi wilayah laut dan perairan nusantara dikarenakan kurangnya peralatan untuk mengawasinya. Betapa tidak, untuk mengawasi perairan kita, TNI AL hanya mempunyai 117 kapal, berarti satu kapal mengawasi 72 ribu kilometer persegi. Karena tak terawasi, sedikitnya dalam setahun negara rugi mencapai Rp 188 triliun akibat pencurian pasir laut, penyelundupan, dan pencurian kekayaan laut lainnya.Untuk itu, LIPI mengembangkan Radar Pengawas Pantai atau laut, dengan nama INDRA (Indonesia Radar).
Siaran IPTEK VOICE hari Kamis,19 April 2007 pukul 16.30-17.00 WIB membahas topik tentang Teknologi Radar dan Aplikasinya bersama narasumber Prof.Dr.Masbah Siregar, Deputi Ilmu Pengetahuan dan Teknik, LIPI dan Ir.Pamungkas Daud, MT, Peneliti Radar (Puslit Elektronika dan Telekomunikasi, LIPI).

"Radar pemantau laut adalah sistem radar yang digunakan untuk memonitor aktivitas di laut dan mendeteksi hal-hal yang merugikan seperti pencurian ikan, penyelundupan serta mengatur lalu lintas kapal pada saat masuk dan keluar sehingga mencegah kecelakaan atau tabrakan", Ungkap Pamungkas.

Masbah menjelaskan,"Setiap tahunnya Indonesia mengalami kerugian besar akibat pencurian pasir laut dan kekayaan laut, penyelundupan BBM dan kayu ilegal, dikarenakan kemampuan jumlah kapal pengawas yang kurang, maka untuk mengatasinya dibuat instalasi radar pengawas garis pantai agar lebih efektif dan ekonomis".

Radar ini dikembangkan oleh LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia) yang bekerjasama dengan International Research Center for Telecomunications and Radar (IRCT) Technological University (TU) Delft, Belanda. Dalam kerjasamanya, LIPI menangani perangkat keras (hardware) sedangkan TU Delft menangani perangkat lunak (software).

Radar pengawas pantai ini dapat mendeteksi kapal-kapal dengan jarak maksimum 64 kilometer dan memonitor kegiatan ilegal kapal asing dan juga dapat dengan segera mengetahui apabila ada kapal yang tenggelam.

"Penelitian pembuatan radar ini sudah dilangsungkan sejak tahun 2006 dan diperkirakan selesai pertengahan 2008, yang rencananya akan dipasang di perairan Cilegon", tambah Masbah.

LIPI berharap ini merupakan sebuah langkah awal yang harus terus dikembangkan untuk membangun kemandirian bangsa. Dengan adanya radar pengawas pantai ini, maka kepulauan Indonesia dapat terlindungi dari bahaya yang dapat merusak perairan nusantara.

Senin, 09 November 2009

Yang diinginkan pecinta teknologi

pa yang paling diinginkan para para pecinta teknologi di masa depan. Komputer cepat, murah atau bahkan gratis? Dari survei kebanyakan para pemakai komputer dan pecinta teknologi, banyak hal yang mereka inginkan dan kemukakan bahwa di masa depan hal-hal berikut di bawah ini yang mungkin saja bisa terjadi:


1. Laptop Cepat & Murah
Laptop seharga Rp. 1 atau 2 jutaan dengan processor Intel i7, layar 14 inch, VGA sekelas Nvidia GTX 275, memori 4GB dan harddisk 1TB… Tipis dan ringan juga tentunya… MAU?

2. Flash Disk 100TB Murah
Dengan kapasitas flash disk yang muat ratusan ribuan film, jutaan lagu dan ratusan jutaan gambar…. dengan harga yah katakanlah cuma Rp. 100 ribu… gimana? tertarik?

3. Sistem Operasi Windows Gratis
Tidak perlu bayar lisensi software Windows lagi, tidak perlu dikejar-kejar polisi atau BSA lagi… Tidak perlu ada bajak membajak lagi, dunia pasti sangat indah kalau Windows bisa gratis…

4. Internet Super Kencang
Lihat video HD streaming, lihat siaran berita streaming, download hitungan detik… buka apapun di internet hitungan seper-sekian detik… Hidup terasa lebih nikmat…

5. Internet Gratis Dimana-mana
Tak perlu harus ke Starbuck atau Dunkin Donut untuk dapat internet gratis. Ke pantai bisa internet gratis, ke puncak bisa internet gratis, beol di WC-pun bisa internetan dengan gratis… Jadi tak ingin cepet-cepet cebok pantat… ^^

6. Menelepon Gratis
Banyak operator yang saat ini memang sudah menawarkan telepon atau sms gratis atau setidaknya bayar Rp. 1,- Tapi kapankah telepon bener-bener bisa gratis? Saya rasa Ini cuma mimpi di siang bolong… Tapi jangan menyerah karena kalau internet sudah gratis, maka kita bisa pakai IP Phone untuk neleponnnn…

7. Komputer / Robot Bisa Bicara Seperti ‘Chobit’
Kalau Anda yang pernah menonton film animasi Chobit, tentu sangat tertarik sekali ingin memiliki robot cantik, imut, dan pintar. Mungkin impian Anda akan segera terwujud… tapi kalau tidak tunggu 100 tahun lagi, Anda akan dijajah robot seperti film Terminator…

8. Pengganti Batere atau Sumber Listrik Lainnya
Tentunya penggemar teknologi paling benci kalau gadget yang dipakai ‘Low Bat’ atau ketika di rumah atau kantor mati lampu. Bayangkan kalau di masa depan ada rumah yang punya teknologi atom bisa ngecharge dari energi matahari, atau laptop atom yang dicharge satu jam bisa dipakai 1 minggu…

9. Virtual Reality, Matrix & Teleport
Kalau Anda penggemar film Star Trek, Matrix, Johnny Mnemonic dan sejenisnya pasti takjub kalau di masa depan teknologi di film tersebut bisa menjadi kenyataan. Bayangkan Anda ke Mesir hanya hitungan detik, tidak perlu ke sekolah lagi karena otak Anda dilengkapi dengan harddsik dimana pengetahuan atau ilmu yang ingin dipelajari tinggal diloading saja…

10. Ponsel Gratis
Konsep ini mungkin bisa terwujud bila didalam ponsel akan ada iklan dan pemakai harus membeli produk atau memakai layanan tertentu yang diwajibkan oleh operator… Bisa saja Anda dapatkan ponsel gratis sekarang, kalau memang Anda lagi beruntung memenangkan hadiah atau ‘lucky draw’…

Bonus:

11. Manusia Bisa Hidup 1000 Tahun
Kalau teknologi kedokteran dipadu dengan teknologi komputer dimana anggota badan manusia bisa diganti dengan ’spare part’ layaknya komputer seperti terlihat pada film Terminator Salvation, maka manusia bisa hidup 1000 Tahun bahkan lebih… Tampaknya kalau hal ini terjadi agama dan tuhan akan dilupakan…

10 iptek terbesar mengagumkan

Sesuai ramalan terkini dari majalah Inggris New Scientist, 10 produk iptek besar terkini diharapkan di dalam 30 tahun ke depan, dari ruang laboratorium melangkahkan kakinya ke rumah Anda, menjadi produk umum seperti halnya handphone (HP).


Ke-10 iptek besar tersebut termasuk alat pendeteksi tembus dinding, mantel penyirna tubuh ala Harry Potter, peralatan panjat dinding ala spiderman yang membuat orang mampu memanjat dinding, pesawat terbang pribadi super, pesawat antariksa pribadi dan TV yang dapat menebarkan aroma dan lain-lain.

Ada yang berpendapat ramalan tersebut terlalu muluk-muluk, betul-betul sulit dipercaya. Namun coba kita kilas balik ke-30 tahun yang lampau, pada 1979 tatkala perusahaan Jepang, NET berhasil mengembangkan HP internet pertamanya di seluruh dunia, banyak orang masih mengira berjalan sambil berbicara di telepon adalah hal yang mustahil, tetapi bagi manusia zaman sekarang HP telah menjadi barang bawaan yang harus ada. Seiring dengan perkembangan iptek, siapa bilang impian tersebut tak dapat menjadi kenyataan?

Harian Daily Mail Inggris dengan rinci menjelaskan “10 produk iptek besar masa depan” sebagai berikut:

1. Dinamo dari tubuh manusia
Nyaris setiap orang zaman sekarang memiliki HP, iPod dan alat elektronik lainnya, akan tetapi berbicara dengan HP dan mendengarkan iPod agak lama sedikit begitu baterai habis padahal kita sedang di luar, tentu tak dapat mengisi ulang, lantas bagaimana?

Andaikan saja dari pergerakan tubuh manusia bisa setiap saat di-pergunakan untuk pembangkit listrik, betapa bagusnya hal itu!

Kini ilmuwan di laboratorium sudah merealisir harapan tersebut. Wang Zhonglin seorang ilmuwan keturunan Tionghoa dari Politeknik Georgia, AS, menggunakan teknik Nano dan Piezoelectrik effect guna membangkitkan listrik. Dia berhasil membuat semacam pakaian serat fiber berdinamo dari bahan campuran serat logam super halus. Setiap kali fiber ditekan atau ditekuk, bisa menghasilkan aliran listrik. Yang disebut dengan Piezoelectrik effect adalah ketika materi tertentu tatkala menerima tekanan bisa menghasilkan listrik.

Wang Zhonglin menggunakan benang nano yang dibuat dari Zinc Oxyd (seng oksida) dibungkus dengan seuntai serat tenun. Sewaktu orang mengenakan pakaian semacam ini, asalkan terhembus angin atau gerak sedikit saja sudah cukup membuat pakaian tersebut menghasilkan Listrik.

Dewasa ini teknik tersebut masih dalam tahapan percobaan di laboratorium, menanti sesudah teknik semakin matang, maka orang-orang bisa setiap saat mencharge Hp ataupun iPodnya.

2. Alat pengintai tembus dinding
Di dalam dongeng dewa atau manusia super pasti memiliki daya pandang tembus, bisa melihat benda di balik dinding, melihat suasana di belakang dinding. Tetapi kini para ilmuwan menggunakan gelombang radio dan telah merealisir impian ini.

Perusahaan konsultan iptek Cambridge – Inggris menggunakan gelombang radio yang memiliki keistimewaan bisa menembus benda padat, telah menciptakan sistem pengintai sinar X hanya sebesar tas kantor.

Prism 200, nama peralatan ini bisa memancarkan semacam gelombang pulsa ultra wide band, bisa menembus dinding atau materi setebal 40 cm, mendeteksi segala gerakan dalam radius 15 meter, dapat membantu pihak kepolisian sewaktu dalam pengepungan penculik dan mampu mendeteksi posisi penyandera dan korban yang disandera di dalam ruangan.

Peneliti Universitas Teknik Munich Jerman telah menciptakan semacam peralatan, yang meskipun tersekat oleh pintu, asalkan meluncurkan semacam gelombang radio antara 433 MHz dan 24.000 MHz, maka bisa mendeteksi pernafasan dan detak jantung dan gerakan minim dari balik pintu.

3. Memanjat dinding dan Qinggong (ilmu meringankan tubuh)
Spiderman di dalam film, mampu memanjat dinding dan berlompatan di atas atap gedung pencakar langit. Kini selingan di kala senggang ini sudah dipergunakan oleh ilmuwan dengan menggunakan semacam peralatan perekat kuat untuk merealisasi perlawanan terhadap gravitasi. Para ilmuwan memperoleh inspirasi ini dari prinsip anatomi kaki cecak.

Cecak bisa merayap di dinding berkat mengandalkan 2 juta batang rambut pada setiap kakinya, yang menimbulkan listrik mikro elektrostatik dan membentuk sebuah daya rekat yang sangat kuat.

Andre Geim, peneliti dari Universitas Manchaster, Inggris telah merencana semacam materi tiruan bulu cecak, hanya sebesar 1 cm2, dikenakan pada sarung tangan dan sepatu, dan bisa menopang bobot 1 kg.

Nicola Pugno, peneliti politeknik Universitas Turin Italia merangkap teknologi Nano, telah membuat satu pasang sarung tangan yang masing-masing mampu menahan bobot 10 kg. seiring dengan perbaikan teknis, impian indah masyarakat penggemar spiderman dapat menjadi sepertinya tak lama lagi bisa direalisir.

4. Insang buatan
Umat manusia bila meninggalkan oksigen maka tak mampu mempertahankan eksistensinya, sewaktu menyelam udara dimampatkan dari dalam tabung, kalau terpakai habis maka harus naik ke tepi, tak mampu seperti ikan duyung yang bisa hidup di daratan maupun menyelam di dasar laut. Namun begitu manusia dapat mencipta insang buatan, berkelana di istana Nyi Roro Kidul sudah bukan masalah lagi.

Fuji Systems – Jepang membuat insang buatan dari membran silikon, udara bisa menembusnya tapi cairan tak dapat, bisa memfilter oksigen di dalam air, bersamaan itu membuang CO2, persis seperti insang ikan. Pada 2002, ada penyelam yang berhasil mengenakan insang buatan berada di dasar air selama 30 menit.

Tetapi oleh karena di dalam air laut hanya terdapat 1,5% oksigen, sedangkan oksigen yang disiapkan insang buatan terlalu minim, tidak mencukupi kebutuhan nafas manusia. Ilmuwan Israel memakai baterai menggerakkan mesin sentrifugal berkecepatan tinggi, sesudah mengurangi tekanan air laut bisa membebaskan lebih banyak oksigen, tetapi bagi penyelam, walau tak perlu lagi membawa tabung oksigen, tetapi masih perlu menggendong aki dan alat pengukur pengurang tekanan.

5. Alat penterjemah langsung
Perusahaan SRI, AS, pernah mengembangkan sebuah software pengenal suara IraqComm dan penerjemahan kepada tentara pendudukan AS di Irak, di saat bicara bahasa Arab dan diarahkan ke mikrofon, komputer dengan segera menerjemahkannya ke bahasa Inggris dan melafalkan bahasa terjemahannya.

Ilmuwan di Universitas Carnegie Mellon Pittsburg, AS, sedang membuat sistem serupa dinamakan Speechalator, bisa digunakan pada palm sized note book dan PDA. Meskipun dewasa ini daya perbendaharaan-katanya terbatas, namun bantuan komunikasi IraqComm bagi tentara AS dan orang Iraq sangat besar.

6. Mantel penyirna tubuh
Manusia dalam melihat suatu benda adalah karena benda tersebut telah menghalangi lewatnya gelombang cahaya. Jikalau pada benda tersebut diliputi satu lapis materi spesial yang mengandung Refractive index negative, secara teoritis bisa membuat cahaya tanpa hambatan meneruskan maju ke depan, dengan demikian benda tersebut secara visual sudah lenyap.

Kini standar iptek belum bisa membuat orang menghilang tetapi sangat mungkin merencanakan sebuah mantel penyirna tubuh. Tahun yang lalu Universitas Duke, AS, menyatakan bisa membuat metamaterials yang bisa membelokkan cahaya, bahan penyirna semacam ini dibuat dari sejumlah besar bahan sintetis yang menyerupai fiber glass dan dibentuk dengan sistem susunan mendatar, bisa membalikkan gelombang elektromagnetik, dengan melalui mengubah sorotan cahaya untuk menyembunyikan benda.

Dewasa ini peneliti dengan sukses memperluas area wilayah yang bisa menghadang gelombang cahaya, meningkatkan dengan tajam kemampuan menutupi benda. Metamaterials selain bisa dibuatkan mantel penyirna tubuh, juga bisa dipergunakan di optical fiber communication, dibuat speed fiber optic diperkirakan bisa meningkatkan minimal 10 kali lipat kecepatan on line dewasa ini.

7. Pesawat terbang pribadi
Pesawat terbang dipandang oleh banyak ilmuwan sebagai model iptek moderen. Tanpa pesawat, bisakah manusia terbang ke langit?

Pada 1920 telah dikembangkan pesawat terbang pribadi, sampai tahun 60-an, ada yang merancang pesawat pribadi yang mampu terbang 30 detik. Hingga 2008, Martin Jetpack yang dirancang oleh perusahaan pesawat Martin, Selandia Baru, membuat pesawat pribadi tidak lagi bagian dari komik fiksi iptek.

Martin Jetpack menyediakan dua starter Turbojet engine, digerakkan memakai bensin, satu gallon bensin cukup untuk 30 menit terbang, sekitar 50 km jauhnya. Selain itu pesawat dilengkapi juga dengan parasut, tak perlu takut jika mengalami kerusakan.

Harga jual pesawat tersebut adalah US$ 100.000, diprediksi paling cepat semester kedua tahun ini sudah bisa dipasarkan.

8. Pesawat antariksa pribadi
Selain pesawat pribadi, ada orang yang ingin memiliki pesawat antariksa pribadi, setiap saat bisa melayang ke ruang angkasa untuk menikmati indahnya bulan dan bintang. Pada umumnya mahalnya pesawat antariksa ada pada bahan bakarnya. Biasanya meluncurkan satu kali roket, harus merogoh biaya BBM sebesar US$ 100 juta. Insinyur AS, Leik Myrabo ternyata memiliki ide baru yakni tanpa penggunaan BBM.

Myrabo senantiasa berupaya pada penelitian gelombang mikro. Ia merencanakan penggunaan laser permukaan ditembakkan ke arah bagian dasar pesawat antariksa berbobot ringan, bisa menimbulkan Explosive plasma, sehingga melontarkan pesawat antariksa ke atas. Diprediksi pada 2025, modal dengan cara baru ini hanyalah 1/1000 daripada yang sekarang.

9. Alat terapi ultrasonic mini/jinjing
Di dalam cerita silat, orang yang berilmu tinggi bisa menyembuhkan orang lain dengan metode memancarkan tenaga dalam, karena di dalam Gong (energi hasil kultivasi)-nya terdapat materi berenergi tinggi, misalnya ultrasonik dan lain sebagainya.

Kalangan kedokteran sudah jauh hari menggunakan gelombang ultrasonik guna pemeriksaan kondisi perempuan hamil, namun dewasa ini menggunakan ultrasonik untuk penyembuhan, juga telah menjadi cara operasi baru.

Lawrence Crum, professor Universitas Washington, AS, yang telah sukses mengembangkan semacam peralatan terapi ultrasonik jinjing, melalui ultrasonik yang membebaskan ultrasonik berenergi rendah, kondisi pembuluh darah yang terluka oleh gelombang ultrasonik jikalau ditemukan pembuluh darah terdapat gejala berdarah, alat tersebut membebaskan lagi ultrasonik energi tinggi untuk menimbulkan panas tinggi dan memampatkan pembuluh darah. Ia tahun ini bisa melakukan uji klinis terhadap peralatan terapinya.

10. Bau sebagai pengontrol TV
Percayakah Anda? TV masa depan selain bersuara, berwarna, juga bisa beraroma. Otak manusia membagi aroma menjadi 30 lebih jenis, misalnya aroma kayu, aroma bunga, aroma rumput dan lain sebagainya.

Jauh pada akhir 1990 sudah ada perusahaan yang pada tahap awal berhasil meneliti teknik bebauan sintetis, mampu membuat hampir semua aroma yang ditemui setiap hari. Tetapi pada TV seiring dengan perubahan gambar, bagaimana mencegah aroma yang berbeda tidak tercampur dan berubah ke jenis aroma lainnya, serta bagaimana menangkal bau yang tak mau lenyap yang belum sinkron dengan gambar ditampilkan.

Metode perusahaan Xin Li, Jepang ialah menghindari hidung, namun langsung menyerang bagian otak. Di dalam hak ciptanya, Xin Li menggunakan ultrasonik langsung merangsang bagian tertentu pada otak manusia, membuat penonton atau pemain toy mengira mengendus aroma tertentu. Namun teknik tersebut masih sangat primitif, jalan ke masa depan masih agak panjang. (Wen Hua/The Epoch Times/whs)

Sabtu, 07 November 2009

Warna Alam Semesta

Seperti Apa Warna Alam Semesta ?
ito
Seperti apakah warna alam semesta? Dengan gugusan bintang laksana permata, galaksi yang berputar dan matahari oranye, alam semesta mustahil berwarna cerah dan indah.

NASA telah menunjukkan warna ruang angkasa sebenarnya tidak jauh berbeda dari dinding kantor yang berwarna krem.

Setelah mempelajari warna cahaya yang dipancarkan oleh 200.000 galaksi, ilmuwan mengkombinasikan keseluruhan warna untuk menghasilkan apa yang mereka juluki kosmik latte. Nama lain yang diusulkan untuk itu adalah univeige dan skyvory.

Ahli Astrofisika Inggris, Dr Karl Glazebrook dan Dr Ivan Baldry mengungkap penemuan ini ketika keduanya berada di universitas John Hopkins Baltimore.

"Kami percaya bahwa penelitian itu cukup besar, dan menjangkau beberapa miliar tahun cahaya untuk membuat sampel benar-benar representatif,” kata Dr Baldry. "Jawabannya sesungguhnya sangat dekat dengan putih.”

Ia mengatakan, spektrum kosmik kaya akan detil dan memberitahu kita lebih banyak sejarah pembentukan bintang di alam semesta.

Temuan tersebut menyarankan bahwa alam semesta bermula dengan warna biru, tapi generasi bintang "merah" berevolusi sehingga alam semesta semakin berwarna merah.

Perubahan warna selama lebih dari enam miliar tahun menjadikan warna pucat pirus ke krem, mirip dengan warna langit saat matahari terbenam.

Variasi antara merah muda pucat, krim dan warna pirus tergantung pada adaptasi mata terhadap jumlah cahaya yang berbeda.

Warna sebenarnya alam semesta dapat dilihat pada gambar NASA di http://apod.nasa.gov/apod/ap091101.html.

Alat Penghancur Jarum Suntik LIPI

Alat Penghancur Jarum Suntik
DESTROMED model PPF-0106EL, adalah produk baru dari Pusat Penelitian Fisika - LIPI yang dikembangkan dengan teknologi peleburan. Alat ini dapat menghancurkan bagian metal dari jarum suntik secara tuntas dengan metode electric arc yang suhunya dapat mencapai diatas 1500oC. Bagian metal jarum dilebur menjadi bentuk serbuk yang sudah steril terhadap kuman, sehingga menghilangkan efek penularan.

Spesifikasi:

Ukuran panjang Jarum: 12,5 ~ 50 mm*
Ukuran diameter Jarum: 0,5 mm ~ 1 mm
Temperatur bakar: > 1500 oC
Waktu bakar: 60 Jarum/menit**
Kapasitas pembuangan sampah: 3000 jarum
Konsumsi daya listrik: 0.8 KWH/10000 jarum
Catu daya: 200 Volt ~ 240 Volt
Suhu operasi: 10 – 60 oC
Dimensi: 160x250x130 mm3
Berat: 2.2 Kg
*Panjang maksimum jarum tidak terbatas
**Tergantung kecepatan tangan
Keunggulan:

Harga lebih murah
Limbah jarum sangat steril
Tidak memerlukan perawatan rumit
Kompak dan mudah dipakai
Komsumsi daya listrik sangat rendah (120 watt)
Dapat dipakai untuk ukuran diameter jarum dari 0,5 ~ 1 mm
Alamat kontak:
Pusat Penelitian Fisika – LIPI
Komplek PUSPIPTEK, Serpong, Tangerang
Tel: 7560570, Fax : 7560554
Email: kerjasama_fisika@yahoo.com
Kontak Person: Dra Edi Triastuti M.Eng, Dra Titik Lestariningsih, Deni Shidqi K.

Jumat, 06 November 2009

Kiamat 2012

Kiamat 2012 adalah terjadinya Badai Matahari:
Menurut Pak Bambang S Tedjasukmana dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), bahwa fenomena yang akan muncul pada sekitar tahun 2011-2012 adalah badai Matahari. Prediksi ini berdasar pada pemantauan pusat pemantau cuaca antariksa di berbagai negara maju yang sudah dilakukan sejak tahun 1960-an dan Indonesia oleh LAPAN telah dilakukan sejak tahun 1975.
Badai Matahari = Flare dan CME
Masih menurut ahli lain dari LAPAN, bahwa badai Matahari akan terjadi ketika adanya flare dan Corona Mass Ejection (CME). Apa itu Flare..? Flare adalah ledakan besar di atmosfer Matahari yang dahsyatnya menyamai 66 juta kali ledakan bom atom Hiroshima. Padahal bom atom yang dijatuhkan Paul Tibbets, pilot pesawat Amerika Serikat (AS), B-29 Enola Gay, Agustus 1945, telah merenggut sekitar 80.000 jiwa manusia. Berarti kalau dikalikan 66 juta lagi, wouw…!
Sedang CME adalah sejenis ledakan sangat besar yang menyebabkan lontaran partikel2 berkecepatan tinggi yakni sekitar 400 km/detik. wouw…
Gangguan cuaca Matahari ini dapat mempengaruhi kondisi muatan antariksa hingga mempengaruhi magnet Bumi, selanjutnya berdampak pada sistem kelistrikan, transportasi yang mengandalkan satelit navigasi global positioning system (GPS), dan sistem komunikasi yang menggunakan satelit komunikasi dan gelombang frekuensi tinggi (HF), serta dapat membahayakan kesehatan atau kehidupan manusia, misal karena magnet Bumi terganggu, maka alat pacu jantung juga akan terganggu.
HP akan error, dan sms bakal ‘kiamat’ betul
Dengan skala sebenarnya, saya sketsakan kira2 Badai Matahari itu akan seperti Besar matahari hanya diambil sepersecuilnya, sementara Bumi sangat penuh (meski masih sangat kecil) tampaknya. Bumi saja belum apa-apanya bila dibanding sunspot yang warna hitam2 itulare di permukaan matahari sangat dahsyat, kalau pas maksimal bisa menjulang sauangaaaat tinggiBagi yang minat lihat animasi Flare matahari paling update, ini linknya:
http://www.space.com/spacewatch/sun_cam_animated.html
Persiapan menuju ‘Kiamat’ 2012 itu…:
Dikatakan para ahli bahwa dari Matahari, milyaran partikel alektron sampai ke lapisan ionosfer Bumi dalam waktu empat hari, Dampak dari serbuan dari partikel elektron ini di kutub berlangsung beberapa hari. Selama itu, bisa dilakukan langkah-langkah antisipasi untuk mengurangi dampak yang ditimbulkan.
Mengantisipasi munculnya badai antariksa itu, LAPAN tengah membangun Pusat Sistem Pemantau Cuaca Antariksa Terpadu di pusat Pemanfaatan Sains Antariksa LAPAN Bandung. Objek yang dipantau antara lain lapisan Ionosfer dan serta gelombang radio. Sistem ini akan beroperasi penuh pada Januari 2009 mendatang.
Langkah antisipasi LAPAN yang telah dilakukan adalah menghubungi pihak-pihak yang mungkin akan terkena dampak dari muncul badai antariksa ini, yakni Dephankam, TNI,Dephub, PLN, dan Depkominfo, serta Pemda.
Saat ini pelatihan bagi aparat pemda yang mengoperasikan radio HF telah dilakukan sejak lama, kini telah ada sekitar 500 orang yang terlatih menghadapi gangguan sinyal radio. PLN harus melakukan sosialisasi ke masyarakat akan adanya pemutusan berkala demi mengurangi dampak badai antariksa ini.
Penerbangan dan pelayaran yang mengandalkan GPS sebagai sistem navigasihendaknya menggunakan sistem manual ketika badai antariksa terjadi dalam memandu tinggal landas atau pendaratan pesawatterbang.
Perubahan densitas elektron akibat cuaca antariksa dapat mengubah kecepatan gelombangradio ketika melewati ionosfer sehingga menimbulkan delay propagasi pada sinyal GPS. Perubahan ini mengakibatkan penyimpangan pada penentuan jarak dan posisi. Selain itu, komponen mikroelektronika pada satelit navigasi dan komunikasi akan mengalami kerusakan sehingga mengalami percepatan masa pakai, sehingga bisa tidak berfungsi lagi.
Saat ini LAPAN telah mengembangkan pemodelan perencanaan penggunaan frekuensi untuk menghadapi gangguan badai matahari tinggi untuk komunikasi radio HF.
Kita berdo’a semoga kita selamat, dunia-akhirat; dan kalau memang kiamat beneran…kita juga selamat. Amien…19x

Rabu, 04 November 2009

LGV : Inovasi Baru Energi Ramah Lingkungan

Liquid Gas for Vehicle (LGV) merupakan bahan bakar gas yang diformulasikan untuk kendaraan bermotor, yang terdiri dari campuran propane (C3) dan butane (C4). Dimana spesifikasinya di sesuaikan untuk keperluan mesin kendaraan bermotor yang menggunakan Spark Iqnition Engine.

LGV sangat sesuai digunakan pada kendaraan kecil seperti Bajaj, Taksi, angkot, kendaraan operasional kantor maupun pribadi, karena kapasitas tangkinya mempunyai daya muat yang banyak untuk menempuh jarak yang sama dengan Bahan Bakar Minyak (BBM). Serta mempunyai tekanan yang rendah (low pressure) lebih kurang 15kg/cm2.
LGV sejak lama telah digunakan sebagai bahan bakar kendaraan bermotor di berbagai negara, antara lain America, Mexico, Rusia, Belanda, Jerman, Irlandia, Swedia, Finlandia, Italis, India, Turky, Jepang, China, Philipina, Thailand, Korea, Australia, dan New Zeland. Sedangkan di Indonesia LGV lebih cepat dapat dikembangkan sebagai energi subtitusi BBM guna mendukung percepatan Program Langit Biru dan diversifikasi energi di samping CNG/BBG.
Mengapa LGV lebih unggul dari CNG (Compressed Natural Gas) dan BBG (Bahan Bakar Gas), karena LGV tersedia cukup banyak di dalam negeri, mempercepat program penggunaan gas di sektor transportasi, merupakan hasil Kilang Gas Pertamina, selain itu dapat menghemat subsidi BBM Premium yang digantikan oleh LGV, pertumbuhan SPBG LGV lebih mudah daripada SPBG CNG/BBG, memungkinkan diaplikasikan pada wilayah yang tidak atau belum terjangkau jaringan pipa gas, harga conversion kit LGV lebih murah daripada CNG atau BBG, dan tekanan kerja di mobil dan SPB LGV lebih rendah (maksimum 15 bar) dari pada CNB atau BBG (200 bar).

Mitigasi Global Worming

Ada tiga hal pokok yang jadi pilar mitigasi Pemanasan Global, yaitu efisiensi energi, beralih ke teknologi non fosil yang ramah lingkungan, dan mempercepat penggunaan teknologi ramah lingkungan, demikian disampaikan Dr. Lobo Balia, Staf Ahli Menteri ESDM Bidang Lingkungan dan Kewilayahan, pada Siaran Talkshow Televisi yang membahas Mitigasi Pemanasan Global dengan Energi Ramah Lingkungan, bersama Dr. Kardono, M.Eng, Direktur Teknologi Lingkungan BPPT, dan Dr. Lobo Balia, Jum’at, 26 Oktober 2007, di QTV Dr. Kardono juga menyampaikan, pemanasan global dapat dikurangi dengan : (1)melakukan Konservasi dan Efisiensi Energi (Mengurangi penggunaan kendaraan, meningkatkan efisiensi alat pemanas, pendingin, lampu dan alat-alat rumah tangga lainnya, Meningkatkan efisiensi PLTU batubara), (2)melakukan penangkapan dan penyimpanan karbon, yaitu Memperkenalkan sistem penangkapan CO2 dan menginjeksikannya ke lapisan tanah dalam (formasi batuan) dari PLTU batubara skala besar atau gas, menggunakan sistem penangkapan pada produksi hidrogen dari bahan bakar batubara untuk milyaran kendaraan bermotor; Menggunakan sistem penangkapan dalam proses pembuatan bahan bakar sintetis dari batubara sebanyak 30 juta barel per harinya. (3)menggunakan Bahan Bakar Rendah Karbon, diantaranya mengganti PLTU batubara dengan bahan bakar gas; Mengganti batubara dengan PLT Nuklir. (4)menggunakan Energi terbarukan dan Biostorage, diataranya energi angin,energi matahari/tenaga surya, hidrogen, meningkatkan produksi ethanol untuk biofuel, menghentikan pengggundulan/perusakan hutan, dan mengembangkan konservasi pengolahan lahan untuk tanaman…..
Selanjutnya Dr. Kardono menjelaskan kembali tentang Pemanasan Global yang diindikasikan dengan kenaikan suhu bumi secara gradual. Dampak yang ditimbulkan pemanasan global, diantaranya berkurangnya laut es di kutub utara, dan diperkirakan menghilang pada musim panas sekitar 2040 karena pemanasan global akibat efek rumah kaca (menurut para peneliti University of Washington dan McGill University Montreal).Â
Beliau menegaskan bahwa penyebab utama dari pemanasan global adalah manusia. Ada dua sumber emisi CO2, yaitu alami dan buatan manusia (anthropogenic). Yang paling besar jumlahnya adalah sumber dari manusia (yaitu dari sumber energi, khususnya energi fosil (minyak bumi, batubara, dan gas bumi) yang dibakar untuk mendukung kehidupan manusia. Naiknya kadar CO2 akibat pembakaran bahan bakar fosil yang melampui kadar yang pernah ada menyebabkan terjadinya pemanasan global. Pemanasan global yang terparah terjadi di daerah khatulistiwa dimana Indonesia berada. Karena jika es kutub mencair, akibat naiknya suhu global, maka cairan es tadi mengalir dari kutub ke khatulistiwa, sehingga menyebabkan naiknya permukaan air laut yang dapat menenggelamkan pulau-pulau di katulistiwa. Perubahan iklim akibat dampak pemanasan global diantaranya : (1)meningkatnya intensitas hujan yang akibatnya akan sering terjadi banjir, baik di daerah basah maupun kering. (2)Berkurangnya sumber air yang akan menyebabkan menurunnya produksi pangan. (3)Meningkatnya jumlah penyakit dan kematian akibat gelombang panas, angin puting beliung, banjir, kekeringan, kebakaran serta meningkatkan kekurangan gizi.

��Hal yang paling dikhawatirkan adalah dampak ikutannya, seperti perubahan musim, keadaan cuaca yang buruk meningkat jumlah dan frekuensinya, bencana alam meningkat, melelehnya kutub es yang menyebabkan naiknya permukaan air laut sehingga tenggelamnya daratan pulau-pulau khususnya di daerah tropika. Semua ini akibat dari perubahan iklim dampak dari pemanasan global�, lanjut Dr. Lobo.

Akhirnya Dr. Lobo dan Dr. Kardono menghimbau seluruh masyarakat untuk menggunakan energi seefisien mungkin (hindari penggunaan energi yang berlebihan) dan menghemat energi, antara lain dengan mengurangi penggunaan minyak dan beralih ke energi non fosil (energi hydro, energi matahari, energi panas bumi, dan energi angin) yang ramah lingkungan. Seperti yang telah dituangkan dalam PP No. 5/tahun 2006.

Biogas, Teknologi Ramah Lingkungan

Biogas adalah gas mudah terbakar (flammable) yang dihasilkan dari proses fermentasi bahan-bahan
organik oleh bakteri-bakteri anaerob (bakteri yang hidup dalam kondisi kedap udara). Pada umumnya
semua jenis bahan organik bisa diproses untuk menghasilkan biogas, namun demikian hanya bahan
organik (padat, cair) homogen seperti kotoran dan urine (air kencing) hewan ternak yang cocok untuk
sistem biogas sederhana. Disamping itu juga sangat mungkin menyatukan saluran pembuangan di
kamar mandi atau WC ke dalam sistem Biogas. Di daerah yang banyak industri pemrosesan maka-
nan antara lain tahu, tempe, ikan pindang atau brem bisa menyatukan saluran limbahnya ke dalam
sistem Biogas, sehingga limbah industri tersebut tidak mencemari lingkungan di sekitarnya. Hal ini
memungkinkan karena limbah industri tersebut diatas berasal dari bahan organik yang homogen.

Jenis bahan organik yang diproses sangat mempengaruhi produktifitas sistem biogas disamping pa-
rameter-parameter lain seperti temperatur digester, pH, tekanan dan kelembaban udara.

Salah satu cara menentuka bahan organik yang sesuai untuk menjadi bahan masukan sistem Bio-
gas adalah dengan mengetahui perbandingan Karbon (C) dan Nitrogen (N) atau disebut rasio C/N.
Beberapa percobaan yang telah dilakukan oleh ISAT menunjukkan bahwa aktifitas metabolisme dari
bakteri methanogenik akan optimal pada nilai rasio C/N sekitar 8-20.

Kisah Semangat Jihad Anak2

Percakapan dan perbualan para sahabat Rasulullah (saw) mengenai jihad sedemikian rupa, sehingga hal itu sangat berpengaruh kepada cita-cita dan semangat juang anak-anak mereka. Jika hari ini anak-anak kita berbincang hal2 kosong tentang tokoh-tokoh fiktif yang tidak ada kaitannya dengan aqidah mereka, maka perbincangnan diantara anak-anak para sahabat adalah keberanian dan tanggung jawab orangtua2 mereka dalam meninggikan kalimah Allah (swt).

Sedemikian rupa keadaan mereka, sehingga setiap dari mereka ingin segera terlibat bersama orang2 dewasa dalam memperjuangkan agama mereka. Meskipun mereka belum lagi mencapai usia baligh, akan tetapi sepak terjang mereka yang heroik telah menjadi kisah2 abadi yang menjadi teladan bagi orang2 di belakang hari. Bukan saja terhadap anak2 kita, akan tetapi juga menjadi teladan bagi orang2 dewasa, bagaimana seharusnya kita bersikap dalam memperjuangkan agama ini.

Sedemikian rupa keadaannya, maka hampir menjadi kebiasaan Rasulullah (saw) untuk meminta kepada mereka yang siap keluar jihad, untuk berparade dalam suatu barisan. Hal itu selain sesuai dengan kehendak Allah (swt) [1], juga agar Rasulullah (saw) dapat memastikan bahwa tidak ada anak2 di bawah umur yang turut serta bersama mereka.

Demikian pula halnya pada hari2 menjelang perang Uhud. Nabi (saw) terpaksa meredam semangat jihad anak2 dengan cara mengembalikan mereka ke rumah2 orangtua mereka masing2. Diantara mereka adalah Abdullah bin Umar (ra), Zaid bin Tsabit (ra), Usamah bin Zaid (ra), Zaid bin Arqam (ra), Barra bin Azib (ra), Amr bin Hizam (ra), Usaid bin Zhuhair (ra), Urabah bin Aus (ra), Abu Sa’id al Khudri (ra), Samurah bin Jundub (ra) dan Rafi’ bin Khadij (ra).

Tentu saja, anak2 tersebut merasa sangat kecewa. Dan melihat kekecewaan anaknya, maka Khadij (ra) berusaha untuk membela anaknya agar dia tetap dapat pergi ke medan perang. Khadij (ra) berkata, “Rafi’ anak saya ini pandai memanah.” Dan seiring dengan pembelaan ayahnya tersebut, dengan semangat baja, Rafi’ menjijitkan kakinya agar terlihat lebih tinggi. Dan selanjutnya Rasulullah (saw) mengizinkan Rafi’ bin Khadij (ra) ikut berperang.

Melihat keberhasilan Rafi’ (ra), maka Samurah bin Jundub (ra) merayu ayah tirinya, Murrah bin Sinan (ra), “Ayah, Rafi’ diperbolehkan ikut berperang, sedangkan saya tidak, padahal saya lebih kuat daripadanya. Jika adu tanding, pasti saya dapat mengalahkannya.”

Rasulullah (saw) memperkenankan usulannya, sehingga keduanya ditandingkan di hadapan beliau. Ternyata Samurah bin Jundub (ra) dapat mengalahkan Rafi’ bin Khadij (ra). Kemudian Samurah diizinkan beliau untuk ikut berperang.

Pertandingan itu benar2 membangkitkan semangat anak2 yang lain, sehingga banyak diantara mereka yang kembali mengajukan permohonan kepada Nabi (saw) agar mereka diijinkan untuk ikut berperang. Bagaimanapun akhirnya Nabi (saw) hanya membenarkan beberapa anak saja yang dapat menyertai peperangan ini. Subhanallah.

Catatan kaki:
[1] “Sesungguhnya Allah menyukai orang2 yang berperang di jalan-Nya dalam barisan yang teratur se-akan2 mereka seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh.” (Qs ash Shaff 61:4).

Semangat Juang Hendrawan

Kepada laskar 21 Al - Azhar ; bacalah, resapilah dan berjuanglah

Dari sejarah kehidupan Sun Tzu, salah satu yang patut diteladani adalah keteguhan dan kebulatan tekadnya dalam meraih cita-cita. Belasan tahun mengembara dalam kehidupan yang begitu keras dan selalu dihadang banyak persoalan besar. Setiap saat halangan-halangan itu bisa meruntuhkan mental dan menghancurkan cita-citanya. Tetapi sebuah cita-cita yang besar memang memberi energi penggerak luar biasa sehingga Sun Tzu tetap survive. Kisah Sun Tzu merupakan kisah kemenangan mental survival yang mengagumkan.Ini mengingatkan saya pada sesosok atlit bulutangkis, Hendrawan. Tahun 1997, karena faktor usia dan prestasi yang merosot, PBSI bermaksud mengeluarkan Hendrawan dari Pelatnas. Bayangkan, perasaan atlit yang menggantungkan hidupnya pada olahraga ini. Tapi pada saat yang sama dia sudah tidak dibutuhkan lagi.Hendrawan datang menyampaikan persoalannya kepada saya. Lalu, mulailah saya berusaha keras membangkitkan kembali hasrat berprestasinya. Saya teriakkan keras-keras di telinganya, bahwa dirinya belum habis. Masih ada kesempatan membuktikan diri sebagai yang terbaik. Kombinasi latihan fisik yang sangat keras dan gemblengan mental yang luar biasa. Akhirnya, Hendrawan bangkit lagi! Tahun itu juga, Hendrawan berhasil menjuarai Thailand dan Singapura Terbuka. Tahun 1998, Hendrawan pemain penentu kemenangan Tim Thomas Cup Indonesia dalam mempertahankan piala tersebut untuk yang ketiga kalinya. Kemudian tahun 2000, kembali Hendrawan menjadi penentu kemenangan Tim Thomas Cup Indonesia, dan piala Thomas berhasil dipertahankan untuk yang keempat kalinya di Malaysia. Tahun itu pula, Hendrawan menyabet medali perak di Olimpiade Sydney. Tahun 2001, Hendrawan mampu menjadi Juara Dunia Tunggal Putra. Tidak berhenti di situ. Saat usianya di atas 30-an, kembali Hendrawan mampu menorehkan tinta emas, yaitu memimpin Tim Thomas Indonesia mempertahankan gelar juara kelima kalinya di Guang Zhou, Cina.Untuk seorang yang hampir mati karirnya, yang sudah di ambang keputusasaan, ini merupakan prestasi yang luar biasa. Itu sebabnya, jika kita pernah terbetik pikiran untuk menyerah, ingatlah semangat survival yang ditunjukkan Hendrawan. Barangkali, selangkah sebelum menyerah sesungguhnya merupakan saat yang tepat untuk berubah menjadi lebih baik.Jadi, jangan pernah menyerah jika menghadapi tantangan. Gembleng mental selagi kita mampu. Jangan pernah bermalas-malasan untuk memacu diri dan memperbaiki diri. Dan abaikan setiap kesulitan dan hambatan. Maju terus demi meraih cita-cita kita. Jika kita mampu mengalahkan rasa ingin menyerah atau putus asa, pasti kita telah membuka satu kemungkinan untuk sukses. [Andrie Wongso]

Selasa, 03 November 2009

Mobil Listrik

Mobil listrik (bahasa Inggris: electric vehicle) adalah mobil yang menggunakan listrik sebagai sumber tenaganya.



Menurut Internatonal Standard (ISO 8713:2002)Mobil Listik dikenal dalam istilah Electric road vehicles yang di Amerika dikembangkan menjadi dua (2) jenis, diantaranya ;Zero Emission Vehicles(ZEV) dan Low Emission Vehicles (LEV). Mobil listrik yang di kategorikan menjadi Zero Emission Vehicles adalah Mobil Batterai (Battery Operate) dan Mobil Fuel cell. Sedangkan yang dikategorikan menjadi LEV adalah mobil yang sistem penggeraknya memadukan antara convensional engine dengan motor listrik (mobil Hybride). Berbagai teknologi yang berkembang terkait dengan mobil listrik ini, dapat diuraikan secara singkat sebagai berikut :

Mobil Listrik “Batterai Operate" Mobil listrik jenis ini mengandalkan batterai sebagai sumber energi untuk menggerakkan kendaraan. Bagian yang sangat penting pada mobil listrik jenis ini adalah : 1). Motor listrik. 2). Batterai (AKI). 3). Crarger (Alat pengisian ulang energi listrik pada AKI). 4). Sistem Kondali (Controller). 5). Managemen Energi (EMS) atau Energy managemen System

Mobil Hybrid Teknologi Mobil hybrid yang dipopulerkan oleh Toyota dan Honda ini, Sebagai solusi menghemat BBM dan mengatasi pencemaran lingkungan. Cara kerja mesin listrik dengan prinsip regenerative (isi ulang/recharging saat kendaraan sedang beroperasi) pada mesin hybrid, berbeda dengan mobil tenaga listrik penuh. Mobil tersebut tidak bisa mengisi ulang listriknya. Bila listriknya habis, Batterai/aki harus di-charge secara khusus dengan waktu 8 hingga 12 jam (untuk teknologi charger onboard). Khusus mesin hybrid, mesin listriknya bisa mengisi ulang ke aki dengan memanfaatkan kinetic energy saat mengerem (regenerative brakeing). Bahkan sebagian energi mesin dari mesin bensin/solar/bio fuel saat berjalan listriknya bisa disalurkan untuk mengisi batterai/aki. Dengan sistem operasi seperti ini maka akan terjadi penghematan BBM. Di Kota Tokyo Jepang, truk dan bus sudah banyak yang memakai tenaga mesin system hybrid karena dinilai amat efisien/hemat BBM dan mengurangi polusi. Jenis mesin hybrid secara umum ada yang memakai sistem paralel dan sistem seri, namun yang paling umum adalah parallel. Mesin listrik pada kendaran hybrid sebenarnya hanyalah sebagai penunjang atau bisa disebut booster, pada mesin utama yang memakai bensin ataupun solar. Mesin listrik yang kecil pada kendaraan jenis hybrid tak akan kuat menjalankan mobil secara normal. Perkembangan teknologi mesin hybrid memang kini semakin pesat. Begitu pula dalam pengisian ulang listriknya yang semakin canggih, cepat, dan tenaga mesin listriknya semakin besar.

Mobil Surya “Solar Car” Mobil tenaga surya atau tenaga matahari, adalah jenis kendaraan listrik yang menggunakan tenaga matahari sebagai sumber energinya. Energi matahari ditangkap dengan menggunakan panel cell surya kemudian digunakan untuk menggerakkan motor listrik yang berfungsi untuk memutar roda. Agar dapat digunakan secara stabil maka pada mobil surya dilengkapi dengan tempat penyimpanan energy (energy storage) umumnya digunakan accu/batterai. Dilengkapai dengan alat control pengatur kecepatan maka mobil ini dapat melaju sesuai dengan kecepatan sesuai dengan kecepatan yang dirancang.Di Indonesia berkisar 12 tahun yang lalu mobil surya ini dikembangkan oleh mahasiswa ITS Surabaya.

'Mobil Fuel Cell' Fuel Cell adalah sebuah terobosan teknologi yang dilakukan oleh kalangan ilimuan dan industri mobil untuk mencari sumber energi alternatif penggerak mesin. Dan salah satu pilihan terkuat adalah bahan bakar hidrogen, dipilihnya hydrogen karena dianggap memenuhi dua alasan utama, yakni karena hidrogen ramah lingkungan. Gas buang hasil pembakaran hidrogen sama sekali tidak mencemari lingkungan. Alasan kedua, karena secara alamiah hidrogen tersedia dalam jumlah besar hingga bisa dimanfaatkan dari generasi ke generasi. Hidrogen secara ekonomis dapat diperoleh dengan murah. Siklus air juga memungkinkan hidrogen tersedia dalam jangka panjang. Hidrogen merupakan salah satu pilihan kuat sebagai bahan bakar mobil masa datang, menggantikan peran bahan bakar minyak (BBM) yang tingkat polusinya tinggi dan makin tipis ketersediaannya di alam. Hidrogen bisa diperoleh dengan cara melalui proses meng elektrolisa air. cara ini dianggap tidak mengubah keseimbangan alam, sangat simpel, efektif dan bersih. Yakni dengan teknik elektrolisa air dalam jumlah besar dengan menggunakan tenaga listrik. Caranya dua elektroda dibenamkan ke dalam bak berisi air, untuk memancing hidrogen. Ion-ion hidrogen yang bermuatan positif (kation) berkumpul di sekitar katoda negatif. Sedangkan ion-ion oksigen (anion) dikumpulkan menuju anoda positif. Dengan begitu terbentuklah hidrogen dalam bentuk gas. Setelah hydrogen dalam bentuk gas didapatkan, maka melalui teknologi pembakaran 'dingin' di dalam sebuah sel listrik, yang hasilnya berupa tenaga listrik untuk menggerakkan mobil. Selengkapnya Baca buku "MOBIL LISTRIK" TEKNOLOGI DAN PERKEMBANGANNYA: [1] Oleh : Masrah [2]

Mobil Listrik Marlip
Mobil ini di Indonesia dikembangkan oleh LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia), dengan merek Marlip (Marmut Listrik LIPI)[3]. Mobil ini menggunakan sumber tenaga aki 200Ah/12V sebanyak 3 buah. Untuk perjalanan nonstop selama 8 jam, membutuhkan pengisian ulang selama 8 jam pula. Mobil ini dapat menempuh kecepatan rata-rata 40 km/jam. Mobil Marlip, terdiri dari banyak macam, seperti kereta pasien, mobil golf, kendaraan patroli polisi, hingga kendaraan perumahan untuk 2 penumpang. Saat ini sedang dikembangkan juga mobil listrik yang di beri tambahan sel surya diatapnya, untuk menambah daya jelajah mebil tersebut.
[sunting]Referensi

^ "[MOBIL LISTRIK" TEKNOLOGI DAN PERKEMBANGANNYA] http://www.mattriks.blogspot.com
^ [Masrah]http://www.masrahmarlip.blogspot.com
^ Marlip Indo Mandiri